MP Pesisir Barat - Yayasan Warotsatul Anbiya, laziswaf maqwa, menyelenggarakan kegiatan tabligh Akbar safari dakwah Nusantara tentang pelatihan ilmu Warits bersanad dengan tema harta berkah dengan ilmu Warits, yang di laksanakan di masjid riyadush sholihan Pekon Way Redak, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat, Sabtu, (12/03/2022).
Turut hadir pada kegiatan safari dakwah tabligh Akbar tersebut, direktur maqwa Krui, Buya Yamin Efendi , camat Pesisir Tengah, Siswandi, peratin(kepala desa) Pekon wayredak Ridwan, ketua yayasan Warotsatul Anbiya, Syahril, ketua panitia pembangunan pondok pesantren Maqwa Krui, Muzni, wakil ketua Furqon Balyan, jajaran DKM masjid riyadush Sholihin dan masyarakat
Ketua panitia pelaksana kegiatan, Fadli Ahmadi Idrus mengatakan kegiatan Safari dakwah Nusantara tersebut merupakan rangkaian dari program Laziwaf Maqwa.
Ia berharap kegiatan itu dapat memberikan dampak positif menambah wawasan ummat tentang ajaran Islam khususnya tentang ilmu pembagian harta waris sesuai dengan syariat Islam.
"Kegiatan ini juga Sesuai dengan slogan kabupaten ini , pesisir barat negeri para saibatin dan ulama," kata Fadli.
Nama negeri saibatin dan ulama kata Fadli mengandung konsekwensi , pemerintahan dan seluruh lapisan masyarakat di kabupaten itu mampu mewujudkan melalui kerja tindakan nyata sehingga betul betul diterapkan dalam kehidupan sehari hari masyarakat di kabupaten itu. dan itu tentunya butuh kebersamaan seluruh pihak pemerintahan swasta dan masyarakat untuk mewujudkannya.
"Kita harus mempersiapkan sejak dini tentang keimanan kita, terhadap pengaruh global. Seperti yang kita lihat sendiri di kabupaten kita bagaimana turis-turis (wisatawan mancanegara) dari berbagai negara hadir membawa budaya mereka masing masing.
Bagaimana perkembangan pariwisata dan program pembangunan yang lainnya dapat selaras kita jangan sampai lupa membangun sumber daya manusia kita sendiri, diantaranya melalui kegiatan ini. Karena, sudah selayaknya pembangunan SDM itu yang harus dari awal kita prioritaskan dan kuatkan," kata Fadli yang juga merupakan anggota DPRD pesisir barat dari partai Demokrat.
Ia berharap pemkab pesisir barat dapat turut bersama berkolaborasi dengan yayasan Warotsatul Anbiya dan maqwa Krui dalam upaya terus meningkatkan pembangunan SDM di kabupaten itu melalui kegiatan kegiatan nyata.
"Harapan ini kami sampaikan juga kepada Pemda kabupaten pesisir barat. Agar pihak Pemda dan Magwa Krui bisa bekerjasama dari awal terkait pembentukan umat kabupaten kita .
Karena ulama seyogya yang bisa menyatukan umat dan bisa mengajarkan dan membimbing umat yang berakhlak Mulia, Sehingga pesisir barat negeri para saibatin dan ulama bukan sekedar slogan. Untuk mewujudkannya butuh kerja nyata tentu hasil yang didapat juga akan nyata," kata Fadli.
Dalam kegiatan itu juga dilakukan penggalangan dana sumbangan dari para pihak dalam upaya membangun pondok pesantren maqwa Krui, yang berlokasi di Pekon Seray kecamatan Pesisir Tengah,yang saat ini proses pembangunannya masih berjalan dan direncanakan pada tahun 2023 nanti selesai dan sudah beroperasi.
Sementara penceramah pada acara itu, KH Khotibul Umam, LC menyampaikan pentingnya masyarakat mengetahui tentang hukum harta waris dan pembagiannya yang sesuai dengan syariat Islam koridor aturan yang ditetapkan Alloh SWT.
"Dengan penjelasan ini tentunya kita semua yang hadir dapat mengetahui bagaimana Islam mengatur tentang hak waris pembagian harta warisan sesuai dengan aturan yang ditetapkan Alloh SWT. Karena dengan pembagian yang sesuai aturan agama insyaalloh harta yang kita dapat juga akan menjadi berkah dan terhindar dari perpecahan sesama saudara karena berebut harta waris," kata dia. (Rido)
.
