MP Tanggamus - Berbagai kegiatan positif rutin dilaksanakan umat muslim dalam peringatan hari besar agama Islam, salah satunya PHBI (Panitia Hari Besar Islam) Pekon Unggak Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus mengadakan peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 H.
Peringatan yang penuh hikmat tersebut dihadiri oleh seluruh masyarakat Pekon Unggak dan juga para undangan dari berbagai Pekon Se-Kecamatan Kelumbayan, yang berlangsung digelar Pukul 08 : 00 Wib di Balai Pekon Unggak. Sabtu, (17/02/2024).
Acara dibuka dengan lantunan lagu-lagu islami oleh ibu-ibu pengajian Nurul Falah. Kemudian, pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan dilanjutkan dengan sambutan dari Bazari selaku Ketu PHBI Pekon Unggak.
Dalam sambutan Kamiluddin selaku Kepala Pekon Unggak menyampaikan, ucapan terima kasih khususnya kepada segenap panitia pelaksanaan Isra Mi'raj dan seluruh masyarakat Pekon Unggak pada umumnya.
“Wabilkhusus kita yang hadir di majelis ini, saya berharap dapat meningkatkan iman dan taqwa, mempererat tali silaturahmi, menambah wawasan pengetahuan agama, serta menghayati hikmah dan nilai yang terkandung di dalam perjalanan nabi Muhammad SAW tersebut," ucap Kamiluddin.
Selain itu Kamiluddin menuturkan, hikmah dan nilai yang luhur tersebut nantinya diharapkan akan membekas dihati sanubari para masyarakat, dan pada akhirnya masyarakat dapat mengamalkan hikmah dan nilai dari Isra’ Mi’raj dalam kehidupan sehari-hari.
Sambung Kamiluddin, "Kami dari Pemerintahan Pekon sangat mengaspirasi atas kegiatan ini dan tentu sangat mendukung," tuturnya.
Selanjutnya Kamiluddin mengungkapkan, tampak ada yang sedikit berbeda dari tahun lalu dimana biasanya acara Peringatan Isra Mi'raj di laksanakan di Ruangan Masjid. Namun kali ini dilaksanakan di Balai Pekon dengan memasang tarub, mengingat ramainya undangan dari berbagai pekon yang akan hadir.
Sementara, untuk acara Peringatan Isra Mi'raj kali ini, PHBI mengundang Ustadz Mumuy Abdul Mukti yang merupakan penceramah kondang. Dan sosoknya dikenal luas setelah menjuarai ajang pencarian bakat DAI muda bertajuk Akademi Sahur Indonesia (AKSI) yang tayang di Indosiar 2015 lalu. Ia terkenal dengan badannya yang mungil serta pembawaanya di atas panggung yang percaya diri dan banyolan yang sangat menghibur.
Ustadz Mumuy dalam mengisi siraman rohani, selain candaan yang positif hingga para undangan merasa betah mendengarkan apa yang ia sampaikan. Bahkan ia juga berpesan sekaligus mengajak para undangan yang hadir untuk tidak meninggalkan sholat lima waktu, walau dalam keadaan sesibuk apapun. Mengingat posisi sholat dalam agama Islam sangatlah utama dimata Allah SWT.
“Meskipun dosa kita bergitu besar dan setiap hari kita bermaksiat, namun jangan pernah tinggalkan sholat karena sungguh amalan pertama kali yang akan dihisab nanti di yaumul qiyamah adalah sholat. Jika sholat kita bagus, maka sungguh amalan yang lainnya akan diterima oleh Allah SWT. Begitu pun sebaliknya jika amalan sholatnya tidak bagus, maka sungguh celakalah amalan yang lainnya," pesannya.
Disisi lain, meski cuaca mendung, acara dapat berlangsung tertib dan khidmat. Kutipan dari isi siraman rohani yang di sampaikan oleh Ustadz Mumuy, tidak ada tata cara dan ketentuan khusus mengenai hukum memperingati Isra Mi’raj. Bahkan Isra Mi’raj sendiri dapat diperingati kapan saja, namun akan lebih baik lagi jika diperingati di bulan Rajab.mari jadikan Peringatan Isra Mi’raj sebagai ajang silaturahmi dan sumber inspirasi dalam menyongsong kebaikan lainnya dimasa mendatang. (OBI)
