MP Bandar Lampung - Expo HUT ke-22 Asosiasi Pemerintah Kota Se Indonesia (Apeksi) menjadi ajang promosi penggunaan produk lokal atau hasil barang dalam negeri.
Hal itu disampaikan oleh Bima Arya Sugiarto selaku Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Se Indonesia, ia mengatakan ini merupakan momentum ketika Indonesia memasuki endemi, ketika ekonomi bangkit presiden memerintahkan seluruh kepada daerah untuk mengkampanyekan penggunaan barang dalam negeri.
"Apeksi bergerak serempak untuk mendorong UMKM, mendorong bangkitnya ekonomi lokal masing-masing. Catatan kami ada 74 kota seluruh Indonesia berkumpul untuk menampilkan potensi lokalnya dan kita optimis bahwa ada kebijakan yang dilakukan oleh masing masing walikota untuk mempercepat pemulihan ekonomi dengan mengkampanyekan produk lokal," kata Bima Arya, Jum'at (27/5/2022).
Lanjutnya, Bima mengatakan bahwa para walikota di setiap daerah akan mendorong kebijakan keberpihakan pada ekonomi lokal seperti penggunaan seragam baju daerah.
"Kota Bogor misalnya, setiap hari Selasa diwajibkan menggunakan produk lokal, hari kamis baju sunda dan Jumat batik atau etnis. Setidaknya ada 3 hari dalam seminggu dimana ASN wajib menggunakan itu," ujarnya.
"Kita bayangkan jika kebijakan itu serempak dilakukan 98 walikota maka akan terjadi kebangkitan potensi lokal yang luar biasa," tambahnya.
Sambungnya, targetnya wilayah yang hari ini bisa berkolaborasi tidak hanya mengandalkan APBD, maka akan bisa berbagi dengan daerah lain.
"Jadi bisa berkolaborasi dengan swasta, dan organisasi, BUMN, serta komunitas kreatif. Saya mengamati bunda Eva komitmen terhadap UMKM tinggi, dibuktikan beberapa hari ini gairahnya luar biasa," tutupnya. (NR)
