MP Lampung Utara -- Camat Sungkai Jaya Desputra Adami, S.H di Dampingi Ketua KSM Sungkai Jaya Patoni Andriyansyah dan Jajarannya, melepas Atlet Wing Chun Asal Lampung Utara Sebanyak 4 Orang yang Akan mengikuti babak kualifikasi Pra PON dan PON Lampung di Bandar Lampung.
Ke 4 Atlet tersebut adalah Bagian dari Atlet kabupaten Lampung Utara yang keseluruhannya berjumlah 7 Orang. Kegiatan pelepasan Atlet tersebut di laksanakan di Sekretariat LSM GMBI KSM Sungkai Jaya, Distrik Lampung Utara, yang beralamat di Jln Cempaka Raja, Desa Cepaka, kecamatan Sungkai Jaya. (15/06/2023).
Atlet yang dilepas terdiri dari 2 Atlet Putra dan 2 Atlet Putri yang berasal dari Perguruan Wing Chun Harimau Besi Indonesia yang yang berada di Sungkai Jaya, Kabupaten Lampung Utara. Atlet yang Ikut Seleksi Daerah Ini juga di Dampingi Oleh sifu Jaya Sahroni dan Damsir serta Beberapa Official.
Ketua KSM Sungkai Jaya Patoni Andriyansyah dalam Kata pengantar Pelepasan Atlet Mengatakan " Kejuaraan ini digelar untuk mencari Bibit Muda atlet Wing Chun Lampung dan Atlet muda Wing Chun Indonesia pada umumnya, juga untuk meningkatkan kemampuan Atlet Muda kita."
Dilanjutkan Bung Toni sapaan Akrab Ketua KSM Sungkai Jaya "Saya selaku ketua GMBI KSM Sungkai Jaya menyampaikan Apresiasi dan rasa Bangga kepada pelatih, Atlet dan Official yang telah melakukan persiapan dengan maksimal dan penuh semangat untuk menghadapi seleksi daerah Pra PON dan PON," ujar bung Toni.
Di tempat berbeda Sekretaris GMBI Lampung Utara, Bung Imausah mengingatkan untuk mematangkan persiapan. "Matangkan Persiapan teman - teman semua, Baik secara Fisik maupun Mental, serta tetap menjunjung tinggi sportivitas. Dan Saya minta para pelatih agar mengerahkan segala kemampuan dan keterampilan untuk diberikan kepada atlet yang akan bertanding," Pinta Bung Imau.
Diakhir Pengarahan, Sekretaris distrik berharap "Semua Atlet Wing Chun Lampung Utara yang ikut bertanding di kelasnya masing-masing dapat meraih kemenangan dan juga berharap dapat mewakili Lampung di Ajang PON Tahun 2024 di Provinsi Aceh dan Sumatra Utara," Pungkas Bung Imau. (Romzi/Umi)
