MP Lampung Timur - Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang disalurkan oleh Pemerintah Pusat, untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM), diwilayah Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Timur, yang mana melalui salah satu Perusahaan, yakni PT. Raida, bantuan tersebut diduga tidak sesuai dengan kualitas dan kuantitas, Minggu (23/10/2022).
Untuk diketahui, berdasarkan keterangan dari salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM), yang berinisial L salah seorang warga di Desa Negararatu Kecamatan Batanghari Nuban menerangkan bahwa.
"Bantuan BPNT, yang iya terima dari E warung Desa Negararatu tersebut, tidak sesuai dengan kualitas dan juga tidak sesuai dengan jumlah nilai uang yang disalurkan oleh Pemerintah Pusat, dimana diketahui nilai uang yang disalurkan oleh Pemerintah Pusat, itu sebesar Rp.200.000, "pungkas L selaku KPM.
Lanjut L, "Perlu diketahui, untuk jenis dan jumlah barang yang kami terima selaku KPM yang ada di Desa negararatu antara lain,
1.Beras sebanyak sepuluh kilo
2.Buah pir sebanyak empat buah
3.Kajang hijau sebanyak setengah kilo
4.Kentang sebanyak setengah kilo
5.Telur sebanyak dua puluh biji.
Dengan beberapa jumlah bantuan tersebut, setelah kami hitung untuk penyesuaiyan jumlah bantuan yang kami terima sebesar Rp.200.000, dan kami mencoba menyesuaikan dengan harga jual di Pasar itu berbeda, baik dari harga, maupun kualitas barang.
"Karena barang yang kami terima satu, beras nya kotor dan hancur bahkan sudah merah, kacang hijau nya pun, itu untuk bibit toge kecil-kecil beda dengan kacang hijau yang asli untuk buat bubur, dan kentang nya pun kecil-kecil bukan asli kentang padang, buah pir nya pun ada yang besar ada yang kecil bahkan rasa nya pun agak asem, "ungkap KPM tersebut.
Selanjutnya, terkait hal tersebut pemelik E warung yang ada di Desa Negararatu yang berinisial B, menerangkan untuk jenis dan jumlah barang yang kami terima dari PT. Raida, itu lah yang kami bagikan dan kami serahkan langsung kepada semua Keluarga Penerima Manpaat (KPM) yang ada di Desa Negararatu ini, kami tidak menambah ataupun mengurang-ngurangi barang bantuan tersebut,"pungkas pemilik E warung.
Dan hingga pemberitaan ini diterbitkan, sejauh ini Pihak dari PT Raida belum dapat memberikan keterangan yang mana telah disampaikan oleh Masyarakat sebagai salah satu Keluarga Penerima Manpaat (KPM) Desa Negararatu Kecamatan Batanghari Nuban tersebut. (Fatul/Team)
