Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Wagub Nunik dan Ketua DPRD Mingrum Gumay Terima Tuntutan Penolakan Kenaikan BBM dari Massa Aksi

Kamis, 15 September 2022 | Kamis, September 15, 2022 WIB Last Updated 2022-09-15T09:42:57Z

MP Bandar Lampung - Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Salim bersama Ketua DPRD Provinsi Lampung, Mingrum Gumay turun temui massa aksi di depan Gedung DPRD Provinsi Lampung.

Wagub Nunik bersama Ketua DPRD Provinsi Lampung berdiri di atas kendaraan milik kesatuan kepolisian didampingi 2 anggota Dewan Provinsi Lampung.

Ketua DPRD Provinsi Lampung, Mingrum Gumay mengatakan bahwa pihaknya menerima apapun bentuk tuntutan yang di suarakan oleh mahasiswa.

"Kami pada prinsipnya apa yang menjadi aspirasi masyarakat sudah kami terima, apa yang menjadi tuntutan mahasiswa juga kita sepakati," kata Mingrum Gumay usai menemui massa aksi, Kamis (15/9/2022).

Ia menjelaskan salah satu kewenangan DPRD adalah sesuai dengan tugas pokok dan fungsi bagaimana dapat mengatasi madalah yang ada. 

"Yang tidak kalah penting adalah distribusi BBM khususnya yang bersubsidi tidak digunakan oleh kelompok yang di pandang mampu," ujarnya. 

Tambahnya, bagaimana ketersediaan BBM di beberapa tempat bagi nelayan dan di kelompok-kelompok lahan pertanian dapat dilakukan sesuai dengan prosedur. 

Kemudian, ia berharap dari pengamatan sosial dapat mengback up BBM dan APBD sesuai dengan yang sudah di tentukan. 

"Kita tegasi, mengawasi, dan memperhatikan serta memastikan bahwa keterjaminan apa yang menjadi program pusat akan dilaksanakan dengan baik," pungkasnya. 

Senada dengan Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Nunik yang ikutserta turun menemui massa aksi, ia mengatakan untuk masalah BBM pihaknya akan melakukan secepatnya dengan tegas dan sesuai mekanisme. 

"Ini kan masih dalam sonding, kalau yang BLT BBM kemarin kan presiden sudah langsung secara simbolis menyerahkan. Kita ditugaskan presiden untuk mengawasi," ujarnya.

ia juga menjelaskan bahwa ada kebijakan presiden khusus di bawah peraturan menteri keuangan memberikan wewenang kepada pemerintah daerah untuk mengambil langkah-langkah menangani dampak dari kenaikan BBM.

"Kita sudah rekofusing untuk menangani antisipasi dambak BBM di beberapa daerah di Kabupaten/Kota bahkan pak Gubernur intensif banget menangani inplasi dampak kenaikan BBM," jelasnya.

Diketahui, Terdapat Ribuan massa demo yang tergabung dalam aliansi lampung memanggil yang melakukan aksi di depan Gerbang DPRD Provinsi Lampung. (NR)
×
Berita Terbaru Update