MP Lampung Tengah -- Kampung Gunung Agung Kecamatan Terusan Nunyai melangsungkan kegiatan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) kepada sebanyak 212 jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Penyaluran tersebut dilaksanakan di Aula Balai Kampung Gunung Agung, Kamis (24/3/2022).
Dikatakan oleh Kepala Kampung Sukardi, bahwasanya program penyaluran BLT DD merupakan bantuan yang mana diberikan kepada masyarakat miskin atau tidak mampu, dan juga bagi masyarakat Lansia. Sumber dana bantuan itu berasal dari Dana Desa (DD) yang dianggarkan sebesar 40%.
“Penyaluran BLT DD hari ini, yaitu sebesar Rp.900.000 untuk periode 3 bulan, mulai bulan Januari--Maret, dimana per bulan nya senilai Rp.300.000. Terkait jumlah KPM kita ada sebanyak 212 KPM. Dan penyaluran BLT DD ini sendiri, untuk kedepannya akan disalurkan langsung kepada KPM melalui Rekening masing-masing,” Ucap Kakamp Sukardi kepada MediaPanglima.com.
Bagi seluruh KPM yang mendapatkan BLT DD ini, lanjut Kakamp Sukardi, “Saya berharap agar dapat benar-benar digunakan dengan sebaik mungkin, jangan sampai digunakan untuk keperluan yang tidak bermanfaat. Karena bantuan ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk membantu Kesejahteraan ekonomi masyarakat, terlebih karena dampak Covid-19,” Harap Kakamp Sukardi.
Diwaktu yang sama, Sarjan selaku Sekretaris Camat (Sekcam) Terusan Nunyai pada penyampaian nya dimana mewakili Camat Effendi Arbain, Dia mengatakan bahwa, “Semoga dengan bantuan ini, dapat membantu bagi ibu-ibu atau bapak-bapak baik untuk memenuhi kebutuhan hidup, ataupun untuk menambah modal buat usaha,” tutur Sekcam Sarjan.
Lebih lanjut, dia juga mengatakan, “Semoga pandemi Covid-19 ini dapat segera berakhir pada tahun ini, sehingga dengan demikian, pemerintah pusat hingga pemerintah Kampung dapat menganggarkan kembali dana untuk pembangunan infrastruktur serta untuk sarana dan prasarana kampung, agar kampung kita dapat semakin membaik dan semakin maju," tutup Sekcam.
Sementara, Adi Saputra selaku pendamping dari Kementerian desa (Kemendes), dalam sambutannya, dia menjelaskan bahwa, “Penyaluran BLT DD ini merupakan suatu implementasi dari amanah Peraturan Presiden (Perpres) 104 dimana mewajibkan penggunaan sebesar 40% dari Dana Desa disalurkan untuk BLT,” jelas Adi Saputra.
Masih lanjut Adi, “Selain dari pada itu, terkait hal ini juga berdasarkan dari Menteri Desa, Bapak Abdul Halim Iskandar, dimana dia mengarahkan bahwa bantuan BLT DD ini dapat digunakan semaksimal mungkin, baik digunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan baik nya juga apabila dapat digunakan untuk membuat usaha. Dengan begitu uang bantuan dapat berkembang, sehingga dapat membantu keadaan ekonomi masyarakat,” tandas nya. (Tori)
