Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Jokowi Terus Upayakan Pertumbuhan Ekonomi Inklusif dan Berkeadilan

Selasa, 22 Maret 2022 | Selasa, Maret 22, 2022 WIB Last Updated 2022-03-22T09:26:33Z


MP Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pemerintah konsisten berupaya menghadirkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan bagi masyarakat. Hal ini menjadi respons dari kondisi perekonomian global yang sedang tidak menentu.


Jokowi mengatakan, pemerintah berupaya maksimal menggenjot sektor ekonomi melalui investasi. Selain terus mendorong pemulihan ekonomi di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang melanda.


Hadirnya berbagai investasi, lanjut Jokowi, tentu dapat membuka lebar pintu lapangan pekerjaan yang besar. Dengan begitu akan banyak menyerap tenaga kerja yang artinya kian menghidupkan geliat perekonomian masyarakat. 


"Investasi yang menciptakan banyak lapangan kerja harus terus kita tingkatkan. Pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan harus terus diupayakan," kata Jokowi seperti yang dilihat dari channel YouTube Sekretariat Presiden. Selasa, (22/03/2022).


Lebih lanjut Jokowi menyebut, langkah cepat perlu segera diambil untuk melahirkan sebuah kebijakan yang melindungi perekonomian masyarakat. Sehingga nantinya masyarakat dapat merasakan langsung dampak positif dari kebijakan tersebut.


Dengan begitu, tambah Jokowi, masyarakat juga akan terhindar dari kerugian besar imbas ketidakstabilan kondisi global. Karena itu dibutuhkan kolaborasi efektif antara pemerintah dengan para pelaku usaha agar tidak terjadi kondisi yang demikian.


"Dibutuhkan kebijakan yang cepat dan tepat serta implementasi yang efektif, yang jelas masyarakat tidak boleh menjadi korban dari ketidakpastian global ini," ujar Jokowi.


Oleh karenanya Jokowi berharap kolaborasi kolektif yang terbangun antara pemerintah dengan seluruh masyarakat harus terus terjaga. Sehingga perekonomian bangsa dapat kembali bangkit dan bisa menyejahterakan kehidupan masyarakat.


"Permasalahan tersebut menjadi tantangan bagi banyak negara termasuk Indonesia. Tantangan-tantangan ini harus kita sikapi dengan sangat hati-hati," pungkas Jokowi.(*) 

×
Berita Terbaru Update