MP Jakarta -- Halte Monas kini jadi halte sentral sementara lantaran Halte Harmoni direvitalisasi imbas proyek pembangunan MRT. Penumpang menumpuk di Halte Monas saat jam pulang kantor hari ini.
Pantauan MediaPanglima.com di lokasi, Jumat (23/6/2023), pukul 18.00 WIB, penumpang buru-buru menuju pintu rute tujuan. Penumpang sesekali bertanya ke petugas Trans Jakarta yang berada di setiap pintu.
Petugas mengenakan papan petunjuk perihal informasi penyesuaian rute Trans Jakarta. Namun tak jarang masih ada penumpang yang bertanya mengenai pintu rute tujuan.
Antrean mengular di pintu E arah Blok M. Penumpang yang turun dan naik bercampur. Tak sedikit dari mereka bahkan bersenggolan.
Antrean mengular yang terjadi di pintu rute arah Blok M itu membuat penumpang yang transit tidak bisa bergerak. Penumpang yang hendak transit ke rute arah Kota menunggu antrean terurai agar bisa berpindah ke pintu A dan B.
Halte Harmoni saat ini tengah direvitalisasi. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan Halte Monas akan menggantikan fungsi Halte Harmoni sebagai halte sentral sementara.
"Sementara di sana (Halte Monas), karena, kan, pembangunan MRT butuh waktu yang lama, ya. Jadi tentu, untuk titik transfer yang selama ini harmoni sentral busway menjadi titik transfer," kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta Pusat, Jumat (23/6).
Syafrin menjelaskan pemindahan Halte sentral dari Harmoni ke Monas bukan pembahasan baru. Dia berharap tahun depan Halte Monas sudah siap menjadi halte sentral.
"ini sudah dibahas lama tapi kita perlu koordinasi dengan stakeholder di kawasan Monas ya sehingga mendapatkan persetujuan sehingga mendapatkan persetujuan extension halte TransJakarta Monas. Pembangunannya nanti oke teman-teman dari MRT," ungkapnya.
Dia mengatakan nantinya Halte Monas akan dipanjangkan ke arah selatan. Perpanjangan halte dilakukan karena kondisi Halte Monas yang masih kecil dan belum memadai jika dijadikan halte sentral (Agy Umbara)
