MP Tubaba - Pemerintahan Tiyuh Panaragan Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Tahun Anggaran (TA) 2023 rencanakan akan memprioritaskan pembangunan infrastuktur. Pasalnya inflastruktur Tiyuh yang merupakan salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tiyuh dalam bidang pembangunan.
Rencana Kerja Pemerintahan Tiyuh tersebut disampaikan Adirsyah, Pejabat (PJ) Tiyuh Panaragan yang di wakili Pelaksanaan Tugas (PLT) Seketarisnya Basyah Putra saat ditemui diruangan kerjanya pada, Rabu (7/12/2022).
"Rencana Kerja Pemerintah Tiyuh Panaragan Tahun Anggaran 2023 akan mengikuti amanah dari Kementerian Desa (Kemendes) Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Republik Indonesia (RI) Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2023, yang mana didalam peraturan tersebut dijelaskan bahwa prioritas untuk peningkatan sumber daya manusia dan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem dengan tetap memperhatikan permasalahan yang masih mengemuka seperti penanganan stunting, pelaksanaan padat karya tunai Desa, pengembangan ekonomi Desa serta penanganan bencana alam," Jelasnya.
Sesuai amanah Permendes yang terbaru yang mengatur Bantuan Langsung Tunai (BLT) maksimal 25% pihak kami akan menyalurkan bantuan tersebut yang memang benar-benar terdampak kemiskinan extream kemudian yang terdampak penyakit menahun.
"Nanti kita akan buatkan tim dari setiap suku untuk mendata dan croschek warga yang memang terdampak kemiskinan extream dan terdampak penyakit menahun. kemudian, akan dimusyawarahkan bersama Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT) lalu akan melakukan verifikasi kepada tim yang lain serta akan melibatkan babinkamtibmas, kepolisian serta Babinsa agar bantuan tersebut terserap tepat sasaran," tuturnya.
PLT Sekertaris Tiyuh Panaragan juga memaparkan, untuk penanganan Covid 19 maksimal 8%, akan tetapi Lain dari itu, kita juga menyisihkan anggaran yang akan dipergunakan untuk keadaan darurat dan mitigasi serta membangun jalan dilingkungan suku 7.
Masih lanjut dia, "Selain membangun jalan lingkungan itu, pihak kami juga mendapat usulan dari warga suku 8 untuk akses penerangan jalan, serta pihak kita juga akan mengikuti amanah dari Pejabat (PJ) Bupati Tubaba untuk menerapkan Desa/Tiyuh cerdas (Smart Village)," ungkapnya.
Masih kata Basyah ,"Kemudian pihak kami akan rencanakan perehapan drainase dibeberapa titik. Seperti, jalan disamping puskesmas sekitar 20 meter, gorong-gorong didepan Sekolah Dasar (SD), dan jalan di samping kantor camat rencananya pihak kami akan membuatkan drainase," pungkasnya.
Lanjutnya ,"Dari Lembaga adat yang ada di Tiyuh Panaragan beliau juga mengajukan untuk alat-alat begawi serta pemeliharaan 2 sumur bor dan pengadaan 2 sumur bor di suku 1 dan suku 9," Urainya.
Kemudian pihaknya juga berharap kepada segenap lapisan masyarakatnya agar dapat terus mendukung berbagai program Pemerintah Tiyuh.
"Pentingnya peran serta dukungan dari masyarakat agar terus mendukung pemerintah Tiyuh dalam upaya memajukan pembangunan dan pemulihan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat Tiyuh dan perlu digaris bawahi terus terang, Tiyuh masih mengandalkan dana transfer, karena kedepannya PR potensi SDA begitu besar yang dapat dikelola seperti contohnya, rawa, sungai dan juga beberapa embung yang cukup strategis untuk pemulihan ekonomi. Maka dari itu, hal ini baru perencanaan pemerintahan Tiyuh untuk Ta 2023, terealisasi atau tidak, kita melihat bagaimana Anggaran DD kita apakah masih sama dengan tahun ini atau akan turun." Cetusnya.
Oleh karena itu, sambung Basyah, "Kita sangat berharap DD pada tahun 2023 mendatang ini, dapat bertambah minimal 15% dari DD pada tahun 2022, agar semua niat dan juga perencanaan Tiyuh pada 2023 ini, bisa kita Realisasikan juga kita laksanakan," harap nya. (Bima)
