Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Terlambat Kumpulkan Tugas Sekolah, Oknum Guru SMPN Di Lamtim Diduga Aniaya Murid

Kamis, 12 Mei 2022 | Kamis, Mei 12, 2022 WIB Last Updated 2022-05-12T09:23:55Z

 


MP Lampung Timur - Hanya karena terlambat mengerjakan serta mengumpulkan tugas Sekolah seorang oknum Guru Sekolah di SMPN 1 Raman Utara, Kecamatan Raman Utara, Kabupaten Lampung Timur, Diduga melakukan tindakan yang tidak terpuji terhadap murid, dimana oknum Guru tersebut telah menganiaya Lima orang murid nya, Kamis (12/5/2022). 


Berdasarkan Informasi yang dihimpun MediaPanglima.com, dimana menurut keterangan salah satu wali serta dua orang murid menyampaikan bahwa, Oknum guru SMPN 1 Raman Utara, yang berinisial ML diduga telah melakukan tindakan kekerasan dengan cara menampar wajah lima orang siswa nya menggunakan buku cetak dengan keras, serta menjambak rambut salah satu nya.


"Oknum guru SMPN 1 Raman Utara yang berinisial ML telah melakukan tindakan kekerasan terhadap muridnya termasuk anak saya. Dia melakukan dengan cara menampar wajah Anak saya dengan buku cetak," Ujar nya pada MediaPanglima.com.


Imbuh nya juga, "Sebagai bukti kejadian itu, saya punya bukti nya berupa video rekaman dimana Oknum ML melakukan tindakannya. Maka dalam hal ini selaku orang Tua dari salah satu siswa, saya tidak terima atas perbuatan ML yang sudah menampar muka anak saya dengan keras. Saya saja sebagai orang tua kandung nya tidak pernah mendidik anak saya dengan menggunakan kekerasan, apa lagi sampai menampar wajah nya," Ungkapnya.


Dilain sisi, dua orang murid yang berinisial R dan A sebagai korban, juga menerangkan kepada MediaPanglima.com bahwa oknum Guru ML melakukan tindakan demikian terhadap lima orang muridnya.


"Oknum guru ML itu menampar wajah kami berlima satu persatu dengan menggunakan buku cetak yang tebal, hanya dikarenakan kami terlambat mengumpulkan tugas, padahal jumlah nya ada tujuh orang yang dipanggil kedepan, tapi yang ditampar oleh pak guru ML itu cuma kami orang lima saja. Dan bukan hanya ditampar bahkan rambut saya juga dijambak sama guru itu, sakit bener rasa nya," terang korban inisial A.


Lebih lanjut, R juga menceritakan bahwa bukan cuma sekali ini saja pak guru ML itu melakukan tindakan kekerasan seperti ini sama murid sudah seringkali. Sebelum nya pernah juga rambut saya dijambak ditampar bahkan kaki saya juga ditendang nya menggunakan sepatu sakit sekali rasa nya pada saat itu, tapi pada saat itu saya diam saja, saya tidak mau menceritakan kejadian pada saat itu dengan ayah saya," tutur R.


Dan untuk diketahui, mengenai masalah ini, sampai berita diterbitkan, belum ada keterangan baik dari pihak sekolah maupun oknum Guru ML selaku pelaku. Dalam hal ini, pelaku ML saat dihubungi melalui via telepon seluler serta chatting WhatsApp, ML tidak mau menjawab. (Fat)


×
Berita Terbaru Update