MP Lampung Tengah -- Untuk upaya memberikan perlindungan dan kekebalan pada tubuh bagi anak usia 6--11 tahun yang mana sebagai usia rentan terindikasi virus, serta agar segera terciptakan Hert Immunity, maka SDN yang berada diKecamatan Terusan Nunyai, melaksanakan kegiatan Vaksinasi, Selasa (8/3/2022).
Kegiatan vaksinasi yang berlangsung pada hari ini ada tiga titik SDN yaitu, SDN 1 dan SDN 2 Kampung Gunung Agung, serta SDN 3 Kampung Bandar Sakti kecamatan Terusan Nunyai, Kab. Lampung Tengah. Diketahui berdasarkan informasi yang dihimpun MediaPanglima.co Dilapangan, vaksinasi yang dilaksanankan merupakan vaksinasi tahap II bagi siswa kelas I, II, dan kelas VI.
Dikatakan Oleh Anggun Dwi Andriyani salah seorang Guru di SDN 1 Gunung Agung bahwasanya vaksinasi yang dilaksanakan tersebut adalah vaksinasi tahap II bagi anak kelas I, II, dan VI. Dia juga berharap dengan vaksinasi tersebut, semoga dapat meningkatkan kekebalan pada tubuh anak--anak, sehingga anak-anak sehat selalu dan terhindar dari virus.
"Vaksinasi kita pada hari ini merupakan vaksinasi untuk tahap kedua bagi Siswa/i kelas I, II, dan VI. Besar harapan saya, semoga dengan dilaksanakan vaksinasi bagi siswa/i ini, dapat meningkatkan kekebalan tubuh bagi mereka, sehingga anak-anak selalu sehat." Tutur Anggun Mewakili Kepsek Margaretha.
Selain itu lanjut dia, "Semoga virus covid-19 atau Omicron ini segera berakhir, sehingga belajar mengajar disekolah dapat seperti semula kembali, dimana saat tidak ada pandemi." Pungkas dia
Pada kesempatan yang sama, Dr. Mourend mewakili Kepala UPTD Puskesmas Bandar Agung Kecamatan Terusan Nunyai Ns. Yunus saat dikonfirmasi mengatakan bahwa mereka membawa sebanyak 80 dosis vaksin, akan tetapi terkait target pada SDN 1 Gunung Agung sekitar 76 yang yang terdiri dari 3 kelas yaitu kelas 1,2, dan 5.
“Untuk target vaksin kita sendiri di SDN 1 Gunung Agung ini sekitar sebanyak 76 anak yang terdiri dari tiga kelas yaitu kelas 1, 2 dan 5, akan tetapi kita dari tenaga kesehatan membawa sebanyak 80 dosis vaksin, hal ini karena untuk antisipasi, bila ada anak yang belum divaksin pada dosis 1,” papar Dr. Mourend
Masih lanjut, “Untuk harapan kita sendiri, semoga setelah dilakukan vaksinasi ini, kekebalan tubuh pada anak-anak dapat meningkat dan segera tercipta Herd Immunity. Dengan demikian anak-anak pada usia 6--11 tahun dapat terlindungi dari penyebaran virus. Disamping itu, semoga virus covid-19 atau yang saat ini dengan varian Omicron dapat segera menghilang dan berakhir,” tutup dia. (Tori)
